<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (09/08/2022)</strong> - Bertempat di Ruang Kelian Dinas, Kantor Desa Dalung, diadakan kegiatan Sosialisasi Kampung KB yang diikuti oleh ibu – ibu kader TPK yang mengambil judul "Pengetahuan Tentang Remaja". Yang dihadiri oleh Sekretaris Desa Dalung I Made Trimayasa, S.E , Ka.Si Pelayanan Desa Dalung Ni Luh Suastiari, S.H., Staff Pelayanan I Made Ardi Gumarta, S.Pd., Tim Penyuluh KB Kuta Utara Luh Adik Utami, serta kader TPK Desa Dalung. Kegiatan ini bertujuan untuk Pembinaan ketahanan keluarga berbasis kelompok kegiatan. Dengan berlangsungnya sosialisasi atau penyuluhan ini diharapkan agar ibu- ibu kader akan meneruskan informasi ini ke masing – masing banjar guna memberikan pengetahuan lebih kepada remaja baik itu remaja baru ataupun remaja yang akan menikah.</p> <p style="text-align: justify;">Sekretaris Desa Dalung mengatakan, menindaklanjuti surat dari BKKBN Kabupaten Badung, bagaimana kita membentuk para remaja untuk maju ke fase berikutnya yaitu fase berkeluarga, karena tidak sedikit remaja yang belum siap berkeluarga tapi mereka sudah mempunyai anak, maka dari itu peran kita untuk membimbing dan mengarahkan mereka supaya lebih mangerti dan paham tentang konsep remaja siap berkeluarga disamping itu juga pada April 2023 nanti akan ada lomba Kampung KB maka dari itu juga kita harus bisa mempersiapkan sedini mungkin agar pada saat lomba nanti kita sudah siap dan bisa memberikan hasil yang maksimal pada saat lomba.<em><strong> “Dengan itu saya mengharapkan kepada ibu – ibu kader TPK yang hadir pada sosialisasi ini agar bisa menyampaikan kepada daerah perwakilannya masing – masing untuk mempersiapkan menuju lomba Kampung KB 2023 nanti dan untuk generasi kita kedepannya supaya lebih baik lagi,” Ungkapnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;">Ditambahkan oleh Tim Penyuluh KB Kuta Utara menuju lomba Kampung KB yang akan dilaksanakan mendatang dari pihak desa juga sudah mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, baik itu sosialisasi kepada remaja dan lain lain sebagainya. Tidak lupa juga dirinya menghimbau seluruh remaja wajib mendapatkan Sosialisasi dan Penyuluhan agar tidak terjadi hal yang tidak kita inginkan yang dimana salah satu contohnya adalah kehamilan yang tidak diinginkan, dampak dari kelahiran yang tidak diinginkan salah satunya adalah aborsi dan dikarenakan aborsi yang dilakukan itu bisa sangat berpengaruh kepada kesehatan yang ibu kedepannya, demi mencegah hal tersebut kita gencar melakukan baik itu sosialisasi maupun penyuluhan agar para remaja itu bisa lebih paham dan terhindar dari resiko Stunting. <strong><em>“Dengan dilaksanaknnya kegiatan ini saya berharap kedepannya supaya para remaja lebih tau dan lebih siap dalam menuju fase berkeluarga agar terhindar dari resiko stunting dan disamping itu kita juga sedang mempersiapkan menuju lomba Kampung KB di 2023 mendatang,” Tutupnya. </em>(KIMDLG-001)</strong></p>
Siapkan Sejak Dini, Menuju Lomba Kampung KB 2023
10 Aug 2022